Jakarta 24 April 2021, Bertempat di salah satu Rumah Sakit dikawasan Duri Kepa, Jakarta Barat sebanyak 400 lebih dosen dan tenaga pendidik Universitas Budi Luhur menjalani vaksinasi covid-19 tahap pertama pada hari Jumat 16 April 2021. Tepat pukul 08.00 wib Rektor Universitas Budi Luhur Dr. Ir. Wendi Usino M.Sc, M.M bersama sejumlah dosen telah hadir memenuhi undangan untuk melakukan vaksinasi.
Proses vaksinasi terdiri dari beberapa tahapan yang pertama registrasi,
kedua pengecekan kesehatan dengan wawancara singkat dari tim medis, pemeriksaan tensi hingga riwayat sakit yang pernah diderita serta penjelasan mengenai efek yang ditimbulkan setelah melakukan vaksinasi,
ketiga suntik vaksinasi, saat akan divaksin penerima vaksin diberikan penjelasan mengenai vaksin yang disuntikkan dan bagaimana rasanya akan disuntik, proses terakhir setelah disuntik wajib menunggu selama 30 menit untuk observasi pasca vaksin. Usai mendapatkan vaksin, masing-masing penerima vaksin akan menerima sertifikat serta online.
Reaksi pasca vaksin berbeda-beda untuk setiap individu, Rektor Universitas Budi Luhur mengaku sedikit mengalami perubahan. “Alhamdullilah sedikit mengalami keluhan mungkin karena faktor usia agak ngantuk, tapi mudah-mudahan dengan diberikan vaksin ini akan lebih baik bagi seluruh rakyat Indonesia. Agar semua menjadi kebal dengan mendapatkan suntikan vaksin ini. “ Ujar Rektor Universitas Budi Luhur Dr. Ir. Wendi Usino M.Sc, M.M.
Rencananya pemberian vaksinasi tahap kedua berlangsung pada bulan Mei mendatang. Sementara itu euforia vaksinasi dimeriahkan dengan penggunaan twibbon “Saya Sudah Divaksin, Indonesia Bangkit” sebagai upaya mendukung program vaksinasi pemerintah dan mewujudkan target pemerintah agar perkuliahan tatap muka dapat dibuka pada Juli 2021 atau awal semester kedua tahun ajaran 2020/2021.