Jakarta – Universitas Budi Luhur hari ini mendapatkan hadiah 1 unit mobil box atas prestasinya meraih juara umum dari Pegadaian dengan tema “Memilah Sampah Menabung Emas” pada Kamis, 23 September 2021.
Penyerahan hadiah tersebut dari Pemimpin Wilayah IX Jakarta 2 PT Pegadaian, Hakim Setiawan diberikan ke Rektor Universitas Budi Luhur, Dr. Ir. Wendi Usino, MM, M.Sc dan Koordinator Bank Sampah Budi Luhur, Umi Tutik Asmawi. Penyerahan hadiah itu dilaksanakan di Taman Kupu-Kupu Budi Luhur dengan protokol kesehatan dan jaga jarak.
Rektor Universitas Budi Luhur, Dr. Ir. Wendi Usino, MM, M.Sc mengucapkan kebanggaan terhadap Bank Sampah Budi Luhur dan berkomitmen untuk terus meningkatkan kepedulian lingkungan yang tujuan akhirnya adalah lingkungan terjaga dan memberi kenyamanan masyarakat.
“Pagi ini kami menerima hadiah dari pegadaian. Kami mengucapkan terima kasih atas lomba karena lomba ini bermanfaat bagi masyarakat. Universitas Budi Luhur mengutamakan kepedulian lingkungan dan peduli masyarakat. Universitas Budi Luhur sangat aktif dengan dukungan Pegadaian merupakan salah satu dan konsentrasi dalam kegiatan-kegiatan ini upaya kita ke tingkat internasional,” ujar Dr. Wendi.
“Bahkan Bank Sampah mendapatkan rekor mengajak masyarakat membuat karpet sampah plastik, sudah mendapatkan rekor nasional dan muri untuk jumlah dan luas lebih 100 meter persegi,” tambahnya.
Pemimpin Wilayah IX Jakarta 2 PT Pegadaian, Hakim Setiawan mengapresiasi capian Bank Sampah Budi Luhur yang berhasil meraih juara umum dan memecahkan rekor membuat karpet dari bahan sampah plastik.
“Program ini dari Pegadaian pusat lomba memilah sampah yang berlangsung 3 tahun terakhir dan manfaatnya sangat besar dan ini kita akan menambah pihak melakukan pembinaan baik bank sampah dan banyak lembaga menangani kegiatan ini. Karena kita membantu pemerintah mengurangi sampah dan meningkatkan lingkungan sesuai dengan visi Universitas Budi Luhur. Dan sampah kalau kita buang begitu saja kita rugi, sampah yang menghasilkan seperti Universitas Budi Luhur sudah memecahkan rekor membuat karpet dari sampah dan memiliki nilai jual itu sangat luar biasa kalau dijual,” jelasnya.
Koordinator Bank Sampah Budi Luhur, Umi Tutik Asmawi, menjelaskan cara mendapatkan bantuan dari CSR, memenangkan lomba juara nasional dan memecahkan rekor pilah sampah. Menurutnya, kegiatan lingkungan dan masyarakat harus dengan melakukan inovasi modern.
“Kita banyak mitra-mitra, banyak orang mendapatkan proposal untuk CSR tapi khususnya kami di relawan Bank Budi Luhur, kita berkaitan dengan inovasi makanya CSR yang mendatangi kita. Kita membuat inovasi untuk masyarakat dan lingkungan tanpa kita minta akan ada. Kita ada pendampingan, setiap hari kita melayani ke masyarakat lingkungan,” katanya.
Bank Sampah Budi Luhur berhasil meraih 3 kategori juara lomba Memilah Sampah Menabung Emas Tahun 2021, yaitu juara 1 untuk kategori akumulasi sampah terbanyak, juara 1 untuk kategori akumulasi saldo tabungan emas tertinggi dan juara 3 untuk kategori akumulasi jumlah partisipan terbanyak. Atas ketiga juara tersebut Bank Sampah Budi Luhur dinobatkan juara umum dan mendapatkan 1 unit mobil box.
Universitas Budi Luhur juga meraih penghargaan dalam acara World Clean Up Day 2021 berhasil memecahkan rekor gerakan pilah sampah dari rumah dan peserta terbanyak se-Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan di gedung Walikota Jakarta Selatan pada 18 September 2021.